Tuesday, March 10, 2015

KRITERIA GURU HEBAT

SALAH SATU KRITERIA GURU HEBAT : KURIKULUM APA PUN, GURU TETAP BERPRESTASI DAN MENGINSPIRASI

Ada berbagai strategi seorang guru hebat dalam pengabdiannya dalam upaya mencerdaskan anak-anak bangsa, selain daripada guru hebat itu dapat menyenangkan muridnya. Lalu apa saja ciri-ciri seorang guru yang hebat itu…?
Karena di balik murid yang hebat pasti ada guru yang hebat di belakangnya  (silahkan dibaca : Di Balik Siswa Yang Hebat Ada Guru Yang Hebat - Guru Hebat Dapat Menciptakan Suasana Belajar Yang Menyenangkan Bagi Siswa).
Selain itu, Guru hebat juga dapat mengembangkan potensi siswa dengan kurikulum apa pun dan dalam situasi apa pun. Berikut ulasan yang admin share dari Okezone.com selengkapnya…
Polemik penerapan Kurikulum 2013 membuat guru Indonesia ikut menjadi sorotan. Banyak pihak menilai, kualitas guru di Tanah Air belum mumpuni untuk menerapkan pengganti Kurikulum 2006 tersebut.
Kurikulum sendiri akan berubah mengikuti situasi politik, sosial, budaya dan perkembangan teknologi. Sementara itu, tugas guru tidak berubah. Apa pun kurikulumnya, guru harus memastikan peserta didik tumbuh dan berkembang sesuai potensi masing-masing dalam situasi dan kondisi yang ada.
Inilah yang dibahas dalam seminar bertajuk, "Aku Guru Hebat Apapun Kurikulumnya" yang diselenggarakan Pusat Pengembangan Pendidikan Profesi Guru (Pusbang PPG) Lembaga Pengembangan Pendidikan Profesi (LP3) Universitas Negeri semarang (Unnes). Melalui seminar ini, Unnes mengajak seluruh guru untuk tetap siap mengajar dengan kurikulum apa pun yang ditetapkan pemerintah.
Guru Besar Universitas Negeri Yogyakara (UNY), Prof. Suwarsih Madya mengatakan bahwa guru hebat adalah mereka yang memiliki kompetensi lebih, bukan guru yang sekadar memenuhi standar.
"Untuk menjadi guru yang hebat, harus mendidik dengan niat sebagai ibadah, memperkokoh kepribadian, meningkatkan kompetensi secara kontinyu dengan memahami konteks secara menyeluruh,” kata Suwarsih, seperti dinukil dari laman Unnes, Kamis (29/1/2015).
Mantan atase pendidikan Indonesia di Thailand ini juga mengatakan bahwa, guru yang hebat adalah guru yang mampu menyusun, melaksanakan, dan memberikan penilaian terkait pembelajaran kapan dan dimana saja dia ditempatkan. Guru hebat, imbuh Suwarsih, harus fokus dalam pengembangan seluruh potensi yang dimiliki peserta didiknya.
Sejalan dengan itu, guru berprestasi tingkat nasional 2014, Farida Fahmalatif SPd MPd, mengajak rekan-rekannya sesama guru untuk dapat menyikapi kurikulum 2013 dengan positif. Menurut Farida, kepercayaan dan keyakinan masyarakat menuntut guru mengembangkan kompetensi personal, sosial, pedagogik dan profesional.
"Kurikulum apa pun, guru harus berprestasi dan menginspirasi,"


No comments:

Post a Comment